Aplikasi wireless pada industri telah menjadi topik hangat selama beberapa dekade terakhir. Hanya saja, kebanyakan aplikasi wireless pada industri baru digunakan untuk sensor-sensor yang terletak di posisi yang sulit dijangkau oleh kabel. Wireless belum menjadi pilihan untuk aplikasi-aplikasi networking pada umumnya.
Menururt Berg Insight, sebuah perusahaan yang meriset tentang pasar Internet of Things (IoT) di Swedia, perangkat IoT nirkabel yang diinstall oleh industri otomasi telah mencapai angka 10,3 juta pada 2014. Diprediksikan bahwa instalasi perangkat nirkabel pada IoT akan meningkat hingga 43,5 juta pada 2020.
Masih menurut Berg Insight, penyebaran jaringan berbasis Ethernet pada otomasi pabrik merupakan salah satu kunci yang mendongkrak popularitas Wi-Fi pada berbagai aplikasi. Kunci-kunci lainnya antara lain peningkatan penggunaan tablet dan smartphone untuk aplikasi HMI, serta konektivitas seluler. Pada proses industri, konektivitas seluler sering digunakan untuk proses pemantauan jarak jauh dan komunikasi backhaul antar plant.
Inovasi-inovasi industri pada teknologi sensor, konektivitas nirkabel, pendulangan energi, serta Biga Data dan Cloud Computing merupakan langkah-langkah peralihan yang halus untuk pertukaran informasi antara peralatan-peralatan, sistem, dan manusia. Inovasi-inovasi tersebut banyak berpengaruh pada peningkatan performa, fleksibilitas, dan kepekaan respon pada seluruh nilai perusahaan.
Pada akhirnya, memang masih banyak peluang yang dapat dikembangkan sebagai aplikasi teknologi nirkabel (wireless) pada industri otomasi. Dengan perkembangan teknologi yang pesat, kita akan dapat segera melihat perubahannya pada bidang industri otomasi.
You must log in to post a comment.