Ketika akan mengadopsi perangkat dan sensor untuk memberdayakan Industrial Internet of Things (IioT), produsen harus mempertimbangkan banyak hal, dari interoperabilitas komunikasi hingga skalabilitas infrastruktur. Yang tidak kalah penting, produsen juga harus memerhatikan kemampuan untuk mengelola sejumlah besar data, yang akan dihasilkan oleh semua “perangkat cerdas” ini.
Menanggapi kebutuhan tersebut, SAP memperkenalkan produk SAP Manufacturing Execution System (MES), SAP HANA Enterprise Cloud. Aplikasi ini merupakan aplikasi awan pribadi yang aman dan terskala. SAP — secara resmi — menyatakan bahwa aplikasi ini dibuat untuk perusahaan-perusahaan yang bergerak untuk menjadi perusahaan digital.
SAP HANA akan membantu produsen untuk menghubungkan dan mengendalikan berbagai operasi — yang mengintegrasikan bisnis dan proses manufaktur – sebagai bagian dari strategi Industry 4.0. Dengan demikan, data yang dihasilkan berbagai sensor dan perangkat yang telah menjalankan IIoT pun diperoleh. Produsen dapat mengabaikan infrastuktur IT, dan menyerahkannya kepada SAP HANA, untuk meminimalkan kompleksitas dalam instalasi dan pemeliharaan sistem.
Tentu saja, terdapat juga aplikasi MES berbasis awan lainnya di pasar. Namun, SAP sedang mengunggulkan SAP HANA sebagai platform komputasi in-memory yang menggabungkan database, layanan aplikasi, dan analisis. Dengan demikian, perangkat ini akan memungkinkan perusahaan untuk menghubungkan proses manufaktur dengan data IioT. Dengannya, akan tercapai operasi dasar toko dengan visibilitas yang lebih baik, serta pemanfaatan aset dan produktivitas yang optimal.
You must log in to post a comment.