Automasi telah menarik perhatian manusia sejak zaman dahulu. Pasalnya, manusia selalu ingin melakukan sesuatu dengan sesedikit mungkin tenaga manusia. Sebisa mungkin, suatu sistem diupayakan dapat berjalan secara otomatis, tanpa harus dioperasikan oleh manusia.

Perkembangan teknologi automasi terbilang cukup pesat dari masa ke masa. Dalam setiap satu dekade, terdapat inovasi penting yang mempengaruhi sebagian besar implementasi teknologi di seluruh dunia dan membantu manusia mewujudkan automasi. Istilah automasi sendiri pertama kali diperkenalkan oleh General Motors pada tahun 1975. Adapun, teknik automasi merupakan implementasi dari teknik kendali (kontrol).

Perkembangan Teknologi Automasi

Para praktisi dan ilmuwan banyak melakukan riset yang kemudian mendukung perkembangan teknologi automasi. Sebagai contoh, riset di bidang material tidak pernah padam di sepanjang waktu untuk menemukan material terbaik yang dapat diimplementasikan. Demikian pula, sejak tahun 1700-an, riset di bidang energi mulai berkembang serta mendukung teknologi automasi. Adapun, di era setelah tahun 2000-an, teknologi informasi memegang peranan penting untuk segala aspek kehidupan.

Pada mulanya, logika dalam sistem kendali otomatis diimplementasikan melalui komponen saklar dan relay. Pada perkembangan selanjutnya, sistem kendali pada jaringan listrik dengan relay ditingkatkan menggunakan kendali pengawasan (supervisory). Pada dekade berikutnya, digunakanlah transistor, komputer, CNC, dan pengendali elektronik untuk berbagai sistem kendali. Pada tahun 1960-an, sistem kendali menggunakan DAS, SCADA, PLC, robot industri, dan kecerdasan buatan pun mulai dikenal.

Ketika General Motor memperkenalkan istilah automasi, dunia kendali telah bermain menggunakan Distributed Control System (DCS), Very Large Scale Integration (VLSI), dan uP. Satu dekade kemudian, komputer personal, LAN, dan internet pun mulai menginvasi dunia teknologi. Hingga sampailah pada saat ini, terdapat field bus, peranti nirkabel, MEM, nanoteknologi, dan lain sebagainya.

Masa Depan Automasi

Meski penemuan demi penemuan dipublikasikan, geliat kreativitas dan penemuan baru terus saja muncul tiada habisnya. Inilah buah pikiran yang dianugerahkan Sang Pencipta kepada makhluk yang bernama manusia. Otak manusia senantiasa beradaptasi dengan keadaan terkini dan terus terstimulasi menghasilkan kreasi-kreasi yang mungkin tidak terbayangkan di masa lampau.

Demikian pula dengan bidang autmoasi. Di masa mendatang, teknik automasi bisa semakin menarik dengan kehadiran beragam sensor baru menggunakan MEM dan nanoteknologi. Aplikasi automasi pun dijalankan dengan sistem yang tertanam (embeded system), waktu yang semakin mendekati nyata (real time), serta menggunakan sistem kendali adaptif yang lebih kompleks. Teknolgi nirkabel dan material nano juga membuat inovasi-inovasi yang muncul semakin memikat.

Beberapa produk teknologi di atas bahkan telah dapat diidentifikasi saat ini. Oleh karena itu, siapa yang tidak siap menghadapi perubahan, bisa jadi hanya terheran-heran melihat berbagai penemuan baru bidang teknologi.

Dengan memperhatikan gencarnya inovasi teknologi automasi saat ini, akan siapkah Anda menyongosong invasi teknologi di masa mendatang?